Resolusi Perbaikan Diri: Awal Tahun Baru dan Bulan Rajab yang Mulia

Momentum ini adalah anugerah dari Allah SWT untuk merefleksikan diri, mengevaluasi perjalanan hidup, dan mempersiapkan perubahan yang lebih baik kedepannya.

Ilustrasi orang yang sedang berdoa dan bermuhasabah - (Sumber: Pixabay/MajmusSundaNews)

MajmusSunda News, Jumat (10/01/2025) – Alhamdulillah, kita telah memasuki tahun baru 2025 yang bertepatan dengan bulan Rajab 1446 H.

Momentum ini adalah anugerah dari Allah SWT untuk merefleksikan diri, mengevaluasi perjalanan hidup, dan mempersiapkan perubahan yang lebih baik kedepannya.

Rajab: Bulan yang Mulia dalam Islam

Bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan haram yang dimuliakan dalam Al-Qur’an. Allah SWT berfirman:

“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.”

(QS. At-Taubah: 36)

Peristiwa Besar di Bulan Rajab

Bulan Rajab memiliki catatan sejarah penting bagi umat Islam, yang menjadi pelajaran dan motivasi untuk memperbaiki diri:

  1. Amul Huzni (Tahun Kesedihan)

Dua tahun sebelum hijrah, Rasulullah SAW mengalami ujian berat, ditinggalkan oleh dua sosok terdekat yang sangat mendukung dakwah beliau: Khadijah RA, istri tercinta, dan Abu Thalib, paman yang melindunginya. Peristiwa ini dikenal sebagai Amul Huzni, tahun penuh kesedihan.

  1. Isra Mi’raj: Momentum Kebangkitan

Di malam 27 Rajab, Allah SWT menganugerahkan peristiwa Isra Mi’raj kepada Rasulullah SAW. Perjalanan mulia ini menjadi hadiah dan penyemangat bagi beliau untuk melanjutkan perjuangan dakwah.

Ustad Ahmad Tazakka
Ustad Ahmad Tazakka – (Sumber: kampoengquran.or.id)

Isra Mi’raj juga membawa perintah penting: shalat lima waktu sebagai ibadah utama dan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Shalat menjadi media kita untuk memohon kekuatan dan pertolongan, sebagaimana firman Allah SWT:

وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

“Dan mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.”

(QS. Al-Baqarah: 153)

Pelajaran Penting dari Isra Mi’raj

Peristiwa Isra Mi’raj menggambarkan bahwa setelah pahitnya perjuangan dan terpaan ujian, Allah SWT pasti akan memberikan jalan keluar. Seberat apa pun ujian yang kita hadapi, jika kita tabah dan bersabar, Allah akan mengangkat derajat kita.

Sebagaimana Rasulullah SAW yang tetap tegar menghadapi cobaan, Allah mengganti kesedihan beliau dengan kemuliaan melalui perjalanan luar biasa ini. Ini mengajarkan kita bahwa di balik kesulitan selalu ada kemudahan, sebagaimana firman-Nya:

فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا ۝ إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

“Karena sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.”

(QS. Al-Insyirah: 5-6)

Rajab: Momentum untuk Memperbaiki Ibadah

Di bulan Rajab ini juga adalah kesempatan bagi kita untuk memperbaiki ibadah, terutama shalat. Shalat adalah tiang agama yang menjadi penopang utama kehidupan seorang muslim. Dengan memperbaiki kualitas shalat, kita memperkuat hubungan dengan Allah SWT.

Selain itu, shalat adalah salah satu cara terbaik untuk mendapatkan pertolongan dari Allah SWT. Sebagaimana firman-Nya:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

“Wahai orang-orang yang beriman, mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.”

(QS. Al-Baqarah: 153)

Resolusi Tahun Baru dan Rajab: Langkah Menuju Perbaikan

Mari kita jadikan awal tahun dan bulan Rajab ini sebagai momentum untuk:

Memperkuat iman dan takwa melalui ibadah dan doa.

Meningkatkan kualitas shalat sebagai sarana penghubung dengan Allah SWT.

Mengevaluasi perjalanan hidup untuk memperbaiki kesalahan dan menyiapkan rencana menuju kebaikan.

Mengambil pelajaran dari peristiwa Isra Mi’raj, bahwa setiap kesulitan akan diikuti dengan kemudahan jika kita tetap berpegang teguh pada Allah SWT.

Semoga Allah SWT membimbing kita untuk menjadi hamba yang lebih baik dan memberikan keberkahan di tahun yang baru serta di bulan Rajab yang mulia ini. Aamiin.

***

Judul: Resolusi Perbaikan Diri: Awal Tahun Baru dan Bulan Rajab yang Mulia
Jurnalis: Ustad Ahmad Tazakka B., S.Pd.I., M.M.
Editor: Jumari Haryadi

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *