MajmusSunda News, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (30/04/2025) – Dr. Riadi Darwis, M.Pd., dosen bahasa Indonesia di Politeknik Pariwisata (Poltekpar) NHI Bandung, Jawa Barat, sukses menggelar acara Bedah Buku “TI 2020 KA 2022”. Acara yang berlangsung pada Rabu, 30 April 2025 di Convention Hall Kampus Poltekpar NHI Bandung tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Badan Pekerja Majelis Musyawarah Sunda (MMS).
Acara tersebut dilaksanakan secara daring dan luring, serta dihadiri lebih dari 100 peserta dari berbagai kalangan seperti para akademisi, mahasiswa, dosen, praktisi, seniman, budayawan, kalangan pers, birokrat, dan umum.
Beberapa peserta yang hadir secara luring di antaranya Wakil Direktur I Politeknik Pariwisata NHI Bandung (Poltekpar NHI Bandung), Endang Komesty Sinaga, S.S., M.M.Par.; Ketua Badan Pekerja (Penata Gawe) MMS, Andri Perkasa Kantaprawira; Anggota Badan Badan Pekerja (Penata Gawe) MMS, Rita Rosita Rusman; Pakar Aksara Sunda asal Kota Cimahi, Yudistira Purana Shakyakirty alias Mang Ujang Laip, dan; Penggiat Aksara dan Naskah Kuno Kabupaten Bandung, Mang Ino (Nanang Hapid).
Selain itu hadir juga Direktur Utama PT Majmu Musti Sundaya (Pimpinan Perusahaan MajmusSunda News), Asep Zaenal Mustofa, S.K.M., M.Epid.; Pemimpin Redaksi MajmusSunda News, Jumari Haryadi; Direktur Penerbit Tulus Pustaka dan Pegiat Literasi Kota Cimahi, Didin Tulus; Kepala Unit Perpustakaan Poltekpar NHI Bandung, Mirza Astriani, S.Sos, M.A.B.; Camat Cikalong Wetan Kabupaten Bandung Barat, Drs. H. Dadang, M.Pd.; Kasi Pelestarian Naskah Kuno Dispusip Kabupaten Bandung, Dedeh, dan Staf Dispusip Kabupaten Bandung, Niki. N. Sastrgraha.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Badan Pekerja (Penata Gawe) MMS, Andri Perkasa Kantaprawira memberikan sambutannya. Ia merasa bangga dan sangat mengapresiasi atas terbitnya buku karya Dr. Riadi Darwis tersebut yang setiap tahun selalu meluncurkan buku-buku baru.
“Mudah-mudahan ada buku-buku Pak Riadi yang terbaru, baik dari gastronomi maupun jangjawokan yang nanti kita kolaborasikan dengan sumberdaya-sumberdaya di Majelis Musyawarah Sunda (MMS),” tambah Andri.
Andri menceritakan, dalam sebuah kesempatan beberapa waktu yang lalu, Menteri Kebudayaan Fadli Zon mendapat gratifikasi intelektual berupa ribuan buku dari para seniman dan budayawan Sunda. Hal tersebut menurutnya menandakan bahwa saat ini budaya literasi di Indonesia, khususnya di Provinsi Jawa Barat memang sedang berkembang pesat.
Selanjutnya Andri berpesan kepada pimpinan Poltekpar NHI Bandung agar jangan menyia-nyiakan keberadaan Dr. Riadi Darwis in di NHI, ”Karena dia akan menjadi pembeda di dalam bidang gastronomi sebagai bagian penting dari pariwisata, juga pembeda karena beliau memahami tentang kebudayaan Sunda di dalam kesomeahan suatu treatment di dalam budaya-budaya industri jasa.”
Acara bedah buku “TI 2020 KA 2022” ini menghadirkan narasumber Dr. Riadi Darwis, M.Pd. sebagai pembicara utama sekaligus penulis buku tersebut. Selain itu hadir juga narasumber kedua, Dr. Endang Kasupardi, M.Pd., seorang praktisi budaya Sunda yang akan membedah isi dan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam buku antologi puisi tersebut. Bertindak sebagai moderator adalah Unna Hasanah, S.S.I., seorang pustakawan Poltekpar NHI Bandung.
Buku berjudul “TI 2020 KA 2022” yang diterbitkan UPI Press ini terbilang unik. Dalam buku ini berisi kumpulan puisi berbahasa Sunda, Bahasa Indonesia, dan Aksara Sunda yang tidak hanya merekam ekspresi sastra, tetapi juga menjadi bagian dari pelestarian budaya lokal.
Dalam buku setebal 450 halaman yang dberi kata pengantar oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno tersebut terdapat tiga buah Kaligrafi Puisi (halaman 120,121, dan 277) karya Edi Dolan. Pria kelahiran Jepara, 10 April 1969 yang kini berdominisi di Kota Bandung dan dikenal dengan sebutan “Edo” atau “Ki Domas” ini merupakan seorang seniman multi talenta, mulai dari melukis, memahat, menulis puisi, bermain teater hingga membaca naskah kuno.
Selain itu, buku dengan sampul dominan berwarna kuning tersebut juga berisi puisi yang ditulis dengan aksara Sunda yang terdapat pada halaman 278-443. Semua tulisan dalam aksara Sunda tersebut ditulis oleh Yudistira Purana Shakyakirty alias Mang Ujang Laip dan Mang Ino (Nanang Hapid).
Hebatnya, menurut Dr. Riadi Darwis, buku karyanya ini telah menjadi koleksi sejumlah perpustakaan terkemuka dunia, seperti Library of Congress (Amerika Serikat), Leiden University Library (Belanda), Cornell University Library (Amerika Serikat), dan Hongkong University Library, serta Perpustakaan Poltekpar NHI Bandung.
Setelah pemaparan narasumber, banyak pertanyaan yang dilontarkan oleh audiens sehingga terjadi diskusi yang hangat dan menarik seputar isi buku tersebut, apalagi acara ini diselingi dengan games oleh panitia dan pembagian door prize.
Akhir acara dilanjutkan dengan ramah tamah, foto bersama, dan makan siang secara prasmanan sekalian menjelaskan filosofi hidangan tumpeng dan hahampangan yang langsung dijelaskan oleh Dr. Riadi Darwis.
@majmussundatv Murak Tumpeng, Ajib pisan #indonesia #bandunghits #persib
Dr. Muhammad Yahya, M.Pd., CHC., Sekretaris P3M Poltekpar Makassar yang turut hadir secara daring menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan acara ini. Menurutnya, karya sastra berjudul “TI 2020 KA 2022” karya Dr. Riadi Darwis ini bukan hanya penting secara literer, tetapi juga strategis dalam memperkuat identitas budaya dan memperluas diplomasi budaya Indonesia di tingkat global.
“Kami dari P3M Poltekpar Makassar sangat menghargai inisiatif Poltekpar NHI Bandung dalam memajukan literasi dan budaya lokal. Ini menjadi contoh nyata bahwa institusi pendidikan pariwisata juga dapat menjadi garda terdepan dalam pelestarian nilai-nilai budaya melalui karya sastra,” ujar Dr. Yahya.
***
Judul: Dr. Riadi Darwis Sukses Gelar Bedah Buku “TI 2020 KA 2022” di Convention Hall Kampus Poltekpar NHI Bandung
Jurnalis: Asep (HC) Arie Barajati
Editor: Jumari Haryadi
