Milad Muhammadiyah ke-113, Ismeth Wibowo: Muhammadiyah Berperan Besar Sebagai Kekuatan Moral dan Intelektual

MajmusSunda News, Bandung (18/11/2025) – Organisasi massa (Ormas) agama terbesar kedua Muhammadiyah akan menggelar milad ke -113 di Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB), Jawa Barat, Selasa (18/11/2025). Milad tersebut Diperkirakan akan dihadiri lebih dari 5.000 penggembira dan peserta.

Satu hari jelang puncak milad Muhammdiyah tersebut, Ismeth Wibowo, Komisaris PT Sunra Asia Pasific Hi-tech yang juga cucu Ir. H. Djuanda Perdana Menteri RI yang terakhir sekaligus salah satu Pahlawan Nasional dari Muhammadiyah menyampaikan ucapan ”Selamat Milad ke-113 Muhammadiyah tanggal 18 November 2025”.

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si., bersama Ismeth Wibowo, Komisaris PT Sunra Asia Pasific Hi-tech yang juga cucu Ir. H. Djuanda Perdana Menteri RI yang terakhir sekaligus salah satu Pahlawan Nasional dari Muhammadiyah. (Foto: Indonews.id)

Ismeth mengatakan, Muhammadiyah telah mewarnai sejarah perjalanan bangsa dengan amalan-amalan di bidang pendidikan, kesehatan dan sosial kemasyarakatan.

”Kehadiran Muhammadiyah memiliki peran besar dalam kekuatan moral dan intelektual masyarakat. Terutama dalam menyebarkan nilai-nilai ke-Islaman, guna mewujudkan Indonesia maju dan sejahtera,” ujarnya.

Ismeth juga mengucapkan terima kasih kepada Muhammadiyah dan BCA atas pembuatan film “Djuanda Pemersatu Laut Indonesia” tahun 2024. Film Djuanda merupakan film kedua yang berkaitan dengan tokoh Muhammadiyah. Film pertama Muhammadiyah adalah Sang Pencerah yang menceritakan kisah K.H. Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah.

Milad Muhammadiyah

Ismeth juga berterima kasih atas sandiwara kebangsaan “Sang Surya Di Atas Lautan” yang mengangkat kisah perjalanan hidup Ir. H. Djuanda oleh LSB PWM DKI Jakarta, November 2024.

Ismeth menambahkan bahwa Kakeknya Ir. H. Djuanda merupakan seorang Pahlawan Nasional kader Muhammadiyah yang juga pernah menjabat Direktur SMA Muhammadiyah Jakarta, saat usianya masih 23 tahun (1934-1937).

Diceritakan oleh Sukriyanto AR, Ketua Lembaga Seni Budaya dan Olahraga PP Muhammadiyah pada saat itu, Ir. Djuanda ditawari menjadi Asisten Profesor di Technische Hage School dengan haji 275 Gulden, namun tawaran itu ditolak Ir. Djuanda dan lebih memilih mengabdikan diri menjadi pengajar di Muhammadiyah.

Dimeriahkan dengan Expo dan Bazar

Terpisah, Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Agung Danarto dalam arahan rapat panitia Milad ke-113 berharap gelaran resepsi milad dapat membawa kesan tersendiri bagi warga Muhammadiyah khususnya maupun masyarakat luas umumnya.

Milad Muhammadiyah

Menyinggung kesuksesan Muktamar ke-36 Muhammadiyah di Bandung sebelumnya, Agung berharap agar kesuksesan tersebut dapat diulang kembali.

“Bandung memiliki sejarah manis dengan Muhammadiyah pada Muktamar tahun 1965 sukses. Dan itu kita berharap dapat diulang pada resepi milad ke-113 ini,” katanya.

djuanda

Agung mengatakan, hari ini dan besok (17 dan 18 November 2025) seluruh mata publik akan tertuju ke UMB, khususnya pada tanggal 18 November yang merupakan puncak resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah.

 

“Acaranya memang hanya dua hari, tapi ini pertaruhan bagi Muhammadiyah di Bandung khususnya, karena seluruh mata tokoh-tokoh Muhammadiyah nasional dan wilayah menyaksikan resepsi milad dan konsolidasi,” imbuhnya.

Wakil Rektor UMB Zamah Sari melaporkan bahwa hingga dua hari menjelang milad, warga yang sudah melakukan konfirmasi akan hadir sudah mencapai 326 orang dari target peserta 400-an orang.

“Tapi yang harus kita antisipasi adalah hadirnya penggembira, yang biasanya hadir sepuluh kali lipat jumlah peserta. Dari koordinasi kami diperkirakan akan hadir 5.000 penggembira,” ungkapnya.

 

Selain resepsi Milad ke-113 dan Konsolidasi Nasional, agenda yang digelar di UMB selama dua hari ini juga dimeriahkan dengan expo dan bazar, serta perjanjian kerja sama antara Muhammadiyah dengan eksternal, launching fasilitas dan program oleh PP Muhammadiyah.

*****

Judul: Milad Muhammadiyah ke-113, Ismeth Wibowo: Muhammadiyah Berperan Besar Sebagai Kekuatan Moral dan Intelektual
Sumber: indonews.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *