MajmusSunda News, Jakarta, Rabu, Kamis, (10/4/2025)-Ketua Formatur Sekolah Rakyat Muhammad Nuh menjelaskan bahwa seleksi dilakukan berdasarkan klaster sosial ekonomi di masing-masing daerah, dengan Desil 1 sebagai prioritas utama.
Muhammad Nuh juga menjelaskan bahwa ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh calon siswa. Karena kapasitas terbatas, seleksi dilakukan untuk memastikan bahwa hanya siswa yang benar-benar membutuhkan dan memiliki semangat belajar tinggi yang bisa diterima.
Syarat utama meliputi:
1. Keadaan ekonomi, dengan prioritas bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.
2. Kemampuan akademik, yang diuji melalui beberapa tes seleksi.
“Tentu semuanya ini ada persyaratan yang memang harus dipenuhi. Syarat pertama adalah tingkat kemiskinannya, itu syarat mutlak. Yang kedua, tentu ada syarat akademik yang harus dipenuhi,” kata Nuh dalam acara di Kementerian Sosial, Rabu (19/3/2025).
Orang tua siswa kata Nuh, harus membuat perjanjian. Salah satu syarat yang harus dipenuhi antara lain adalah surat perjanjian bahwa siswa tersebut tidak boleh putus sekolah.
Setiap calon siswa juga imbuhnya, diwajibkan mengikuti serangkaian tes seleksi, tes akademik, psikotes, dan pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan kesehatan akan menilai tingkat gizi dan memantau pertumbuhan siswa.
“Di sekolah ini, semuanya dijamin, termasuk makan dan tempat tinggal. Kalau ada yang masuk hanya karena ingin pindah tempat, tanpa semangat belajar, malah akan merusak sistem,” lanjutnya.
Terkait penerimaan murid desil kedua, Nuh juga menjelaskan apabila syarat desil pertama sudah terpenuhi, tetapi masih ada kuota penerimaan murid, desil-desil selanjutnya akan diikutsertakan.
Terkait waktu pelaksanaan rekrutmen, Mensos menyatakan bahwa pihaknya sedang mempercepat proses penyusunan juknis dan pemetaan agar tahapan rekrutmen bisa dimulai sesuai rencana awal pada bulan April.
“Kami mulai insya Allah di bulan April, doakan saja. Kalau misalnya untuk 53 Sekolah Rakyat itu sudah dapat gambaran sasarannya, baru nanti ada wawancara keluarga, tes kesehatan, administrasi,” pungkas Mensos.
Judul: Ketua Formatur Sekolah Rakyat: Seleksi Dilakukan Berdasarkan Klaster Sosial Ekonomi di Masing-masing Daerah
Jurnalis: Agung Ilham Setiadi
Editor: AIS