Ketika Penyuluh Pertanian Mengedukasi Petani

oleh: Ir. Entang Sastraatmadja

MajmusSunda News, Kolom OPINI, Jawa Barat, Senin (16/06/2025) – Artikel dalam Kolom OPINI berjudul “Ketika Penyuluh Pertanian Mengedukasi Petani” ini ditulis oleh: Ir. Entang Sastraatmadja, Ketua Dewan Pakar DPD HKTI Jawa Barat dan Anggota Forum Dewan Pakar Pertanian dan Pembangunan Pedesaan, Majelis Musyawarah Sunda (MMS).

Penyuluh pertanian memiliki peran penting dalam mengedukasi petani tentang berbagai aspek pertanian. Paling tidak, ada 4 hal yang dapat ditempuhnya, yaitu :
1. Teknologi pertanian terbaru. Penyuluh pertanian membantu petani memahami dan menerapkan teknologi pertanian terbaru, seperti penggunaan pupuk organik, pestisida hayati, dan irigasi yang efisien.

Ir. Entang Sastraatmadja, penulis – (Sumber: tabloidsinartani.com)

2. Praktik pertanian yang baik. Penyuluh pertanian mengajarkan petani tentang praktik pertanian yang baik, seperti rotasi tanaman, penggunaan benih yang berkualitas, dan pengelolaan hama dan penyakit.
3. Manajemen usaha tani. Penyuluh pertanian membantu petani memahami cara mengelola usaha tani yang efektif, termasuk perencanaan produksi, pengelolaan keuangan, dan pemasaran hasil pertanian.

4. Penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Penyuluh pertanian mengajarkan petani tentang cara menggunakan sumber daya alam yang berkelanjutan, seperti penggunaan air yang efisien dan pengelolaan tanah yang baik. Dengan demikian, penyuluh pertanian dapat membantu meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan pendapatan petani, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat pertanian.

Berdasarkan pengamatan yang menyeluruh, Penyuluh Pertanian dapat membantu petani meningkatkan hasil panen gabah dengan memberikan edukasi tentang teknik budidaya yang tepat, seperti penggunaan benih yang berkualitas, pengelolaan hama dan penyakit, serta penggunaan pupuk yang efektif.

Selanjutnya, Penyuluh pertanian dapat membantu petani memahami cara mengelola gabah pascapanen yang baik, seperti pengeringan, penyimpanan, dan pengolahan gabah yang tepat. Penyuluh pertanian dapat mengajarkan petani tentang cara meningkatkan kualitas gabah, seperti penggunaan teknologi pengeringan yang tepat dan pengelolaan kelembaban gabah.

Kemudian, Penyuluh pertanian dapat membantu petani memahami cara memasarkan hasil panen gabah yang efektif, seperti mengetahui harga pasar, mencari pembeli yang tepat, dan melakukan negosiasi yang baik. Dengan kata lain, Penyuluh Pertanian dapat membantu petani meningkatkan hasil panen gabah, meningkatkan pendapatan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat pertanian.

Berbagai kendala Penyuluh Pertanian mengedukasi petani untuk menghasilkan gabah berkualitas dapat meliputi keterbatasan sumber daya, seperti anggaran, fasilitas, dan teknologi, dapat menghambat penyuluh dalam memberikan edukasi yang efektif. Kemudian, petani mungkin memiliki keterampilan yang terbatas dalam budidaya dan pascapanen gabah, sehingga memerlukan edukasi yang lebih intensif.

Bisa juga petani mungkin tidak menyadari pentingnya menghasilkan gabah berkualitas, sehingga perlu edukasi yang lebih persuasif. Atau petani mungkin tidak memiliki akses ke teknologi yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas gabah.

Selain itu, keterbatasan infrastruktur, seperti jalan dan fasilitas penyimpanan, dapat menghambat petani dalam menghasilkan gabah berkualitas. Bahkan dengan kurangnya dukungan kebijakan yang efektif dapat menghambat penyuluh dalam memberikan edukasi yang efektif.

Peningkatan kualitas gabah senditi, dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti pertama, penggunaan benih yang berkualitas. Menggunakan benih yang berkualitas tinggi dapat meningkatkan kualitas gabah. Kedua, pengelolaan tanaman yang tepat, seperti penggunaan pupuk yang efektif dan pengelolaan hama dan penyakit, dapat meningkatkan kualitas gabah.

Ketiga, pengeringan gabah yang tepat dapat mengurangi kadar air dan meningkatkan kualitas gabah. Keempat, penyimpanan gabah yang baik dapat mencegah kerusakan dan meningkatkan kualitas gabah. Kelima, pengolahan pascapanen yang tepat, seperti penggilingan dan penyortiran, dapat meningkatkan kualitas gabah.

Dengan meningkatkan kualitas gabah, petani dapat meningkatkan harga jual gabah; meningkatkan pendapatan; meningkatkan kualitas beras yang dihasilkan dan meningkatkan kepuasan konsumen. Selain itu, Penyuluh Pertanian dapat membantu petani memahami cara meningkatkan kualitas gabah dan menerapkan praktik-praktik yang baik dalam budidaya dan pascapanen gabah.

Untuk lebih mempertajam penerapannya di lapangan Penyuluh Pertanian dan Perum Bulog dapat bersinergi dalam beberapa cara untuk meningkatkan kualitas gabah para petani. Yang utama, Penyuluh Pertanian dapat bekerja sama dengan Bulog untuk memberikan edukasi kepada petani tentang cara menghasilkan gabah berkualitas.

Selanjutnya, Perum Bulog dapat membantu penyuluh dalam pengadaan benih berkualitas untuk dibagikan kepada petani. Kemudian, Penyuluh Pertanian dan Perum Bulog dapat bekerja sama dalam mengembangkan program pelatihan untuk petani tentang cara menghasilkan gabah berkualitas.

Bisa juga Perum Bulog dapat membantu penyuluh dalam mengawasi kualitas gabah yang dihasilkan oleh petani. Selain itu, Perum Bulog dapat membantu penyuluh dalam mengembangkan infrastruktur yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas gabah, seperti fasilitas penyimpanan dan pengolahan.

Bahkan Perum Bulog dapat membantu penyuluh dalam pengadaan sarana produksi yang diperlukan oleh petani untuk meningkatkan kualitas gabah. Dengan bersinergi, penyuluh dan Bulog dapat meningkatkan kualitas gabah dan meningkatkan pendapatan petani.

***

Judul: Ketika Penyuluh Pertanian Mengedukasi Petani
Penulis: Ir. Entang Sastraatmadja 
Editor: Jumari Haryadi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *