MajmusSunda News, Jakarta, Selasa (29/04/2025) – Ikatan Konsultan Kesehatan Indonesia (IKKESINDO) merupakan organisasi profesi yang menaungi konsultan manajemen bidang kesehatan dan fasilitas kesehatan di Indonesia akan melaksanakan Rakernas dan Pertemuan Ilmiah Nasional. Kegiatan tersebut akan berlangsung pada 2-4 Mei 2025, bertempat di Aula STIKES RSPAD Gatot Subroto, Jln. Dr. Abdul Rahman Saleh No.24, Jakarta Pusat, dan dapat diikuti pula secara daring.
Saat ini, IKKESINDO beranggotakan 1.501 konsultan manajemen kesehatan yang tersebar di 28 provinsi. Konsultan-konsultan ini telah memiliki sertifikat dari BNSP dan sebagian besar telah menjalankan praktik secara mandiri atau melalui institusi konsultan. Namun demikian, masih banyak konsultan kesehatan di Indonesia yang belum memiliki sertifikat.


Berkenaan dengan hal tersebut, IKKESINDO bermaksud mengadakan rapat kerja nasional dengan tujuan merumuskan langkah strategis untuk mengembangkan IKKESINDO di seluruh provinsi dan merekrut konsultan yang belum bersertifikat. Ke depan, diharapkan penyebaran konsultan manajemen kesehatan dapat menjangkau seluruh provinsi di Indonesia.
Hal ini akan memberikan peran yang lebih signifikan dalam meningkatkan kualitas, akses, dan pemerataan pelayanan kesehatan di Indonesia. Dengan demikian, IKKESINDO dapat memberikan pembinaan dan pengawasan yang lebih baik kepada anggotanya sehingga mereka dapat berperan optimal dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia.

Memperhatikan penduduk Indonesia sekitar 270 juta jiwa, tersebar di sekitar 17.000 pulau, dengan jumlah Rumah Sakit lebih dari 3.000 rumah sakit, lebih dari 10.000 Puskesmas, dan fasilitas kesehatan lainnya maka untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas, mudah diakses masyarakat dan meningkatnya pemerataan pelayanan kesehatan, fasilitas kesehatan selain harus memiliki sumber daya yang memadai, juga harus ada mitra yang dapat memberikan masukan atau rekomendasi dalam mengatasi kendala-kendala atau hambatan, baik yang bersifat teknis dan manajerial, dan sering muncul dalam pelayanan kesehatan.
Kondisi tersebut di satu sisi menjadi tantangan sekaligus peluang bagi konsultan sebagai penyedia jasa untuk memberikan advis dan rekomendasi dalam mengatasi kendala dan hambatan tersebut, sehingga fasilitas kesehatan dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Selain akan menyelenggarakan Rakernas, IKKESINDO akan mangadakan Temu Ilmiah yang diharapkan akan meningkatkan kontribusi IKKESINDO dan berdampak luas pada peningkatan kualitas, pemerataan, dan aksesibilitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Tentu saja hal ini menjadi wadah penting untuk mengembangkan profesi konsultan kesehatan dan memperkuat peran IKKESINDO dalam mewujudkan sistem kesehatan yang lebih baik.
Tujuan Rakernas antara lain 1) Diketahui capaian dan masalah/kendala dalam pelaksanaan program kerja tahun 2024; 2) Tersusunnya rencana kerja tahun 2025/2026; 3) Tersusunnya tata kelola organisasi; 4) Meningkatnya kolaborasi antara Pengurus Pusat dan Pengurus wilayah; dan 5) Review AD/ART.

Tujuan Pertemuan Ilmiah Nasional, yakni 1) Meningkatnya pengetahuan konsultan manajemen kesehatan terkait tentang kebijakan dan regulasi terkini bidang kesehatan; dan 2) Meningkatnya pengetahuan stakeholder terkait tentang area konsultasi manajemen kesehatan, dan kebijakan/regulasi terkini bidang kesehatan.
Pertemuan Ilmiah tahun 2025 mengambil tema “Transformasi Manajemen Kesehatan Memperkuat Eskistensi Organisasi dan Mampu Bersaing di Era Global”, diisi dengan seminar dan Workshop Manajemen Kesehatan.
Tujuan seminar adalah meningkatnya pengetahuan KMK dan stakeholder terkait tentang kebijakan dan regulasi terkini bidang kesehatan. Seminar Nasional dibuka oleh Menteri Kesehatan.

Materi seminar yaitu: 1) Keynote Speech: Transformasi Kesehatan; Kemitraan Strategis antara Konsultan Manajemen Kesehatan dengan Pemerintah oleh Direktur Jenderal SDMK Kementerian Kesehatan; 2) Dari Provinsi menuju Indonesia Sehat : Strategi dan Inovasi Pemerintah Daerah (Gubernur Jawa Barat);
3) Regulasi Kesehatan terkini: Pendorong Pembangunan Kesehatan Nasional dan Daerah (Staf Ahli Menteri Bidang Hukum Kesehatan Kemenkes RI); 4) Isu, permasalahan dan solusi dalam implementasi JKN (dari perspektif Provider) (Direktur RSUD Prof Dr. Margono Soekarjo – Porwokerto Jawa Tengah); dan 5) Isu, permasalahan dan solusi dalam implementasi JKN (dari perspektif Provider) (Ketua Umum Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia)
Workshop Manajemen Kesehatan akan dilaksanakan selama 2 (dua) hari secara Hybrid. Pada hari Pertama ada 4 workshop, yaitu: 1) Workshop 1 “Pentingnya Keterampilan Digital Bagi Manajemen Faskes agar Tetap Kompetitif di Era Perubahan yang Radikal”;
2) Workshop 2 “Kiat Perawat Manajer: Manajemen Risiko dalam meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit”; 3) Workshop 3 “Strategi Optimalisasi Area Konsultansi Tata Kelola Pembiayaan/Pendanaan Kesehatan” dan 4) Workshop 4 “Penyusunan Study Kelayakan Rumah Sakit”
Pada hari Kedua, juga ada 4 workshop, yaitu: 1) Lanjutan Workshop 1 : “Pentingnya Keterampilan Digital Bagi Manajemen Faskes Agar Tetap Kompetitif Di Era Perubahan Yang Radikal”; 2) Lanjutan Workshop 2 : “Kiat Perawat Manajer: Manajemen Risiko dalam meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit”; 3) Lanjutan Workshop 4 “Penyusunan Study Kelayakan Rumah Sakit” dan 4) Workshop 5 “Masyarakat Sehat ; Investasi cerdas untuk Generasi Emas”.

Ketua IKKESINDO Brigjen TNI (Pur) Dr. dr. Supriyantoro, Sp.P MARS, menyampaikan bajwa Rakernas dan Pertemuan Ilmiah Nasional, diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat peran IKKESINDO dalam menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
“Kami akan merumuskan strategi dan program kerja yang lebih terarah dan terukur untuk meningkatkan kualitas, pemerataan, dan aksesibilitas pelayanan kesehatan,” ujar Pak Pri, panggilan akrabnya.
Terwujudnya hal tersebut tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh stakeholder, untuk itu kami mengajak bapak dan ibu berkenan untuk menjadi sponsor dan donatur bagi terselenggaranya Rakernas dan Pertemuan Ilmiah Nasional III tahun 2025.
“Semoga Rakernas dan Pertemuan Ilmiah Nasional ini dapat menghasilkan rumusan dan rekomendasi yang bermanfaat bagi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia,” ujar Pak Pri
Menurut informasi yang diperoleh Redaksi, Rakernas dan Temu Ilmiah yang akan dihadiri oleh konsultan manajemen kesehatan, baik yang telah tergabung dalam IKKESINDO maupun yang belum bergabung. Selain itu, Rakernas dan Temu Ilmiah ini juga akan dihadiri oleh para pembuat kebijakan, akademisi, dan masyarakat umum.
Bagi yang berminat untuk mengikuti kegiatan Rakernas dan Pertemuan Ilmiah ini, bisa menghubungi Ketua Panitia Dr. Drs. Nana Mulyana, M.Kes, QGIA No. HP. 08131197707, PIC Khusus pendaftaran Rakernas dan Temu Ilmiah: Dita: 081311205814; Intan: 089516613707; dan Pras: 089655553843.
***
Judul: Ikkesindo akan melaksanakan Rakernas dan Pertemuan Ilmiah Nasional
Jurnalis: AZM
Editor: Jumari Haryadi