Dampak Positif Hubungan Sosial yang Baik Ternyata Bisa Perpanjang Usia, Begini Hasil Studi

Hubungan sosial yang baik terhadap orang lain juga dapat membuka jalan menuju kehidupan yang lebih bahagia dan lebih panjang.

Ilustrasi berbuat baik (tangkapan layar)

MajmusSunda News, Tasikmalaya, Jawa Barat, Jum’at (4/1/2025) Artikel dalam Rubrik “GAYA HIDUP” berjudul Dampak Positif Hubungan Sosial yang Baik Ternyata, Bisa Perpanjang Usia Begini Hasil Studi,   ditulis oleh Agung Ilham Setiadi

Hubungan sosial yang baik ternyata  tidak hanya bermanfaat untuk orang lain, tetapi juga dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan diri sendiri.

Sebuah studi dari Harvard pada 2011 menemukan bahwa perasaan positif seperti kebaikan dan optimisme dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Selain itu, penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa tindakan kebaikan dapat meredakan gejala depresi dan kecemasan lebih efektif, dibandingkan terapi perilaku kognitif dalam beberapa kasus.

Hubungan sosial yang baik terhadap orang lain juga dapat membuka jalan menuju kehidupan yang lebih bahagia dan lebih panjang.

Dalam buku The Biology of Kindness: Six Daily Choices for Health, Well-Being, and Longevity, ditulis Ahli biologi dari Harvard University, Immaculata De Vivo dan ahli biologi naturalis, Daniel Lumera mengetikan melakukan kebaikan secara teratur, tidak hanya memberikan dampak positif bagi orang lain, tetapi juga merasakan manfaat langsung untuk diri kita sendiri.

Studi juga menunjukkan bahwa hubungan sosial lebih penting daripada faktor-faktor risiko lainnya, seperti obesitas dan merokok. Hal inilah yang dapat menentukan umur panjang seseorang.

Judul: Dampak Positif Hubungan Sosial yang Baik Ternyata Bisa Perpanjang Usia, Begini Hasil Studi
Penulis: Agung Ilham Setiadi
Editor: AIS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *